Tutorial Fur dan Crowd (Scatter) for Sketchup

Mengulang dari postingan saya di forum 3dvisual indonesia, IDVN, saya tulis lagi disini. Semoga bermanfaat. Nah, setelah yang lalu saya coba buat tutorial tentang Realistic Grass with Grass-o-Matic, kali ini coba membuat lagi tutorial sekaligus memenuhi janji teman-teman di facebook yang minta, dan juga mumpung kerjaan lagi renggang. hihihi ….

Prakata

Anda pengguna Sketchup? Atau ingin sekedar mencoba bermain dengan sketchup? Hmm.. seperti saya yang awalnya hanya bermain2, tapi ternyata modeling dengan sketchup enak banget. Nah, yang lebih asyik lagi yakni Sketchup juga bisa dipasangin plugin dan script yang tidak kalah dengan software lain seperti 3dsmax. Selain itu, disupport oleh vray for SU menjadikan sketchup tidak lagi sekedar sketsa / presentasi, namun bisa membantu membuat gambar yang lebih realistik. ( ga ada maksud iklan.. suwer dah ).

Kali ini, yang ingin saya share, plugin untuk fur dan scatter. Di plugin ini, scatter disebut sebagai Crowd. Kedua item tersebut merupakan satu kesatuan plugin yang bernama “Make Fur”, yang dibuat oleh salah satu user di forum Sketchucation, tak2hata. Versi terbaru saat ini adalah versi 1.4b.

Fungsi nya ? hmm.. banyak laa.. Untuk Fur, secara default, plugin ini lebih special untuk membuat rumput di sketchup yang tentunya tampilan lebih oke ketimbang menggunakan map. Juga bisa untuk membuat bulu-buluan, karpet, dsb.

Untuk crowd / scatter, tentu bisa mempermudah dalam memperbanyak satu object ke sebuah bidang secara random. Cocok untuk membuat suatu kawasan dengan banyak pepohonan, dsb.

PLugin ini bisa berjalan baik di sketchup versi 6 maupun 7. Saya belum coba untuk versi 5 kebawah, karena software yang saya punya hanya versi 6, 7 dan versi 7.1 terbaru.

Link donlot plugin nya di forum Sketchucation, ada dibawah ini :

http://forums.sketchucation.com/viewtopic.php?f=323&t=28092&start=0

Anda bisa langsung mengambil / mendownload disana, namun harus registrasi terlebih dahulu. Bila tidak ingin repot, bisa juga anda download dari link yang telah saya siapin berikut.

MakeFur versi 1.4b

Cara installnya sangat mudah namun perlu hati-hati karena bila salah tempat maka plugin tersebut tidak akan jalan di SU anda. Dari file zip saya,  “MakeFur_versi_4b.zip” tadi, extract ke folder Plugin tempat anda menginstal google skecthup.  Sehingga, posisi nya akan seperti pada gambar berikut :

proses instalasi

Note: saat proses diatas, jangan menjalankan software Sketchup.

Buka sketchup setelah proses diatas selesai. Bila anda benar meletakkan file plugin ini, maka akan didapat toolbar dan pada klik kanan benda seperti gambar dibawah :

tampilan menu dan toolbar

Menu A,B dan C pada toolbar memiliki fungsi sama dengan A,B dan C pada klik kanan menu, dimana masing-masing dapat diartikan :
A = [i]fur_en (webDialog)[/i] yaitu tampilan utama fur untuk sketchup dalam bentuk dialog window
B = [i]fur_en (InputBox)[/i], sama dengan A, hanya saja untuk inputbox ini hanya bisa mengeksekusi fur satu kali, sednagkan yang A tadi dapat berulang-ulang tanpa kehilangan dialog window.
C = [i]Crowd[/i], yaitu memiliki fungsi yang sama persis dengan scatter pada 3dsmax atau vray, namun parameter nya tidak selengkap 3dsmax/vrayscatter.

tampilan dialog window

Mari kita bahas tentang [u][b]FUR[/b][/u] terlebih dahulu.

Sebenarnya parameter nya tidak sepenuhnya saya pakai, hanya yang penting-penting saja. Dan juga, pada forum Sketchucation tidak dijelaskan dengan detail fungsi masing-masing, jadi ini sekedar dari yang saya pelajarin saja. Mohon pencerahan bila ada kekeliruan.

Parameter Fur diantaranya :
a. [i]Type[/i] -> ada 5 macam : Linear, Arch, Leaf, Rectangular, Box, dimana kelima macam ini mewakili masing2 bentuk dasar object nya. Untuk rumput, lebih cocok memakai Leaf. Sedangkan untuk karpet, lebih cocok menggunakan Linear.
b. [i]Density [/i]-> tingkat kepadatan dalam suatu area / plane

density

c. [i]Max number/face[/i] -> jumlah maksimum dalam suatu face/poly dari area plane

number per face

d. [i]Length[/i] -> panjang / ketinggian masing2 helai

length, root, width

e. [i]Root width[/i] -> lebar masing2 helai.
f.[i] Stiffnes[/i] -> tingkat pembengkokan helai yang berporos pada pangkal. Default = 8, lebih kecil dari 8 maka masing-masing helai akan semakin membengkok kebawah.

stiffnes

g. [i]Top Jitter[/i] ->  pembengkokan seperti stiffnes, namun poros bengkok nya ada pada bagian tengah dari helai.
Note: Jangan lupa memperbanyak jumlah divide untuk tes jitter dan stiffness
h. [i]Divide[/i] -> jumlah segment pada 1 helai nya. Makin banyak maka makin soft namun berakibat scene lebih berat.
i. [i]Direction X,Y,Z[/i] -> arah perputaran dari rumput. Mirip fungsinya seperti gravity Wind pada modifier 3dsmax.
j. [i]Force X,Y,Z[/i] -> pembelokan secara paksa pada keseluruhan rumput. Ini dipakai misalnya untuk membuat orang dengan rambut berdiri.
k. [i]Component[/i] -> pilih yes, supaya pengeditan masing-masing helai cukup pada 1 helai, maka yang lain akan mengikuti. Ini sama fungsinya seperti “block” pada autocad, atau “copy instance” pada 3dsmax.
l. [i]Units[/i] -> ini akan mengikuti dari format drawing SU, saya rekomendasikan untuk menggunakan millimeter. Namun bisa juga diset meter tergantung kebiasaan anda.
m. [i]Select preset[/i] -> dropdown menu berisi daftar preset yang sudah ada atau preset yang sudah pernah anda buat.
n. [i]Load preset[/i] -> memanggil preset yang sudah ada, jangan lupa untuk memilih preset dari drop down “Select Preset” lalu klik “Load Preset” untuk appy.
o. [i]Save new preset[/i] -> menyimpan settingan preset, dilakukan setelah anda selesai berexperimen, lalu anda bisa save hasil experiment ini dalam bentuk preset sehingga bisa dipanggil lagi untuk scene lain.
p. [i]Get from material[/i] -> belum coba, tapi disarankan apply material pada 1 component object setelah rumput sudah jadi.

Untuk lebih mudahnya, saya coba buat sebuah file sketchup (versi 6) yang bisa anda donlot di link berikut :

tut_fur_scatter_teknikarsitek.rar

Begitu anda buka, akan terlihat tampilan seperti gambar dibawah :

preview file dari saya

Dirender dengan vray for SU versi 1.48.66.
Untuk memulai, pertama-tama, pilih/select bidang plane A. Saat kondisi terseleksi, lalu klik kanan, lalu pilih menu “fur_en” -> “fur_en(webdialog)”. Saya rekomendasikan untuk memilih webdialog ketimbang inputBox.

Lalu, akan muncul tampilan kotak dialog fur, dengan parameter default, coba anda klik tombol “Make Fur”, maka fur sudah jadi. Lho ? gampang ? gitu doank ? ga juga sih, tapi anda bisa berexperimen sendiri karena masing2 parameter memiliki fungsi sendiri2.
Note:  setelah mengapply fur, bila ingin berexperimen lagi, tekan undo atau Ctrl+z supaya fur menghilang.

Berikut ini hasil dari coba-coba saya.

coba-coba

Dimana masing-masing A,B dan C saya set seperti gambar dibawah ini

settingan yang saya pakai

Nah, lalu kita beranjak ke item ketiga yaitu CROWD.

Fungsinya sama seperti scatter, cara pemakaian juga sama seperti fur, seleksi dulu object plane nya, lalu klik kanan dan pilih crowd pada menu fur_en.  Crowd bertujuan untuk meng-copy secara random suatu object ke sebuah area / plane, dengan syarat bahwa object itu harus berbentuk component. Mengapa ?

bisa dilihat pada gambar dibawah ini dimana disana terdapat menu centang yang merupakan daftar list component object yang ada pada scene.

list component

Di scene pada gambar diatas berarti terdapat 2 jenis component, Sang (manusia) dan “kotak-kecil”. Nah, untuk melakukan crowd, pilih nama component dari daftar yang ada untuk dijadikan object copyan / scatter nya.
Parameter nya adalah :
1. [i]Density [/i]-> jumlah kepadatan object yang tersebar secara random
2. [i]SizeJitter [/i]-> persentase dari variasi skala masing-masing object. Makin besar nilai nya maka akan sangat bervariasi ukuran antara satu cloning object dengan cloning lain nya.
3. [i]StandUp [/i]-> posisi penyebaran, no = tegak, yes = miring.
4. [i]Update compList[/i] -> me-refresh daftar list component yang ada pada file SU anda.

Contoh bisa dilihat pada gambar berikut.

tes crowd

Dimana settingan Crowd yang saya pakai seperti ini :

settingan crowd yang saya pakai

Nah, inilah Fur dan Crowd dari plugin MakeFur untuk sketchup. Anda bisa berexperimen sendiri.

Berikut ini hasil beberapa mainan sketchup menggunakan plugin ini.

mencoba bikin alang-alang nih

Alang-alang inilah yang saya pakai untuk model di IDVN Challenge 2010 kemarin. Haizz.. jadi ketauan deh.. wakakaka.. tapi, apapun software nya, yang penting hasil akhirnya sebisa mungkin mendekati real nya, gitulah keinginan saya waktu itu. Jadi, tidak ada salahnya kita “bermain2” dengan software lain yang mungkin bisa membantu kita, terutama untuk saya yang tidak bisa modeling di 3dsmax.

Jumlah helai di SU sekitar 200 ribu an helai. Yang aneh nya lagi, setelah object alang-alang hasil Fur sketchup ini diimport ke 3dsmax (export ke file 3ds) dan di-collapse semua helai nya, bisa anda lihat jumlah poly nya (di gambar berikut). 30 ribu an poly, untuk seperempat bagian atap, tinggal di copy dan mirror sehingga total sekitar [b]122 ribu poly[/b] untuk alang-alang 1 atap penuh. Dikit gat tuh ? Mengapa demikian ? saya juga tidak tahu, lebih baik kita tanyakan pada yang membuat Sketchup saja yak.

Gambar diatas contoh rumput hasil Fur.

fur dengan stiffnes tinggi

Gambar diatas menggunakan Fur dengan stiffnes tinggi sehingga tiap bulu helai nya meruncing. Oke, semoga tut ini bisa berguna buat bro2 sekalian.

OOT: ASGVIS, yang membuat plugin vray untuk SU, mengadakan kontes, buat yang minat, mungkin bisa coba nih, boleh memakai software Sketchup maupun Rhino, asal render nya menggunakan vray. untuk keterangan lebih lanjut, bisa dilihat disini.

Salam

FERRY

42 comments on “Tutorial Fur dan Crowd (Scatter) for Sketchup

  1. Oia Bang punya link2 component or object siap pake selain dr 3Dwarehouse ngga Gan? klo ada yg G pake acara register2 gitu…hehehehehe, maaf banget nih saya banyak maunya

  2. Bang itu yg di http://forums.sketchucation.com/viewtopic.php?f=323&t=28092&start=0 itu plugin make_fur yg terbaru versi 1.5a bedanya apa ya? blm ane coba jg sih (btw plugin ini apakah support di sketchup versi 7 keatas Bang? mo coba install jg nih)
    Oia Bang apakah setiap install plugin apappun itu semuanya pasti masuk di folder Google > Google SketchUp > Plugins ??

    btw sering2 maen ke forum http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7308021 sketchup lover di kaskus donk Bang.
    akhir comment thanks atas share-nya nih Gan 🙂

    • oh betul bang, yang di sketchucation itu yang paling update, dan terus diupdate oleh si pembuat nya. ya ada nya update berarti ada fix/perbaikan dari versi sebelumnya. silahkan ikutin terus perkembagnan terbaru di forum itu bang. 🙂
      klo masalah install, emang tinggal masukin ke folder Plugin itu kok, gampang dan praktis kan.. hehehe
      sip sip, saya juga terus mantau yang di kaskus bang, tapi lom berani komen, masih sambil belajar terus dari para suhu disana 🙂

  3. Busyet dah. Mantab benar tutorialnya. Kalo pinjem istilahnya koran Pos Kota, “Nah ini dia….. yang aku cari. Makasih Sob

    • oh iya bro, klo sketchup versi 2013 keatas, masukin folder nya emang beda .. klo windows7, mungkin bro bisa cari di path seperti yang saya punya ini
      C:\Users\ara1\AppData\Roaming\SketchUp\SketchUp 2014\SketchUp\Plugins

  4. om boleh bagi model atap alang-alangnya gak? atau kasi tutorail cara buatnya.
    saya buat gak bisa-bisa, dan nyari di internet tapi gak dapet-dapet..

  5. makasih banyak, sebagai arsitek yg bekerja di bali, sangat membantu, apalagi buat atap alang2nya, oh iya sy bisa ko masukin plugin nya ke SU 2015 di windows 8, caranya (/c, /program data, /SketchUp, /Sketchup 2015, /SketchUp, /plugin) selesai,,

Leave a reply to Lombok Arcth Cancel reply